Jurnaljatengdiynews.com-Boyolali, 3 Juni 2025 — Masjid Riyadus Shalihin, Simo, Boyolali, sore itu dipenuhi jamaah dari berbagai kalangan. Suasana haru dan khidmat menyelimuti Tabligh Akbar yang menghadirkan sosok inspiratif: Angelina Sondakh. Mantan Putri Indonesia 2001 yang pernah merajai dunia hiburan dan politik tanah air ini kini tampil berbeda — berhijab rapi, berbicara lembut, dan membawa pesan penuh makna tentang taubat, hijrah, dan keteguhan iman.
Dalam tausiahnya, Angelina membagikan kisah hidup yang tak mudah: dari puncak popularitas sebagai artis dan anggota DPR RI dari Partai Demokrat, hingga keterpurukan akibat kasus korupsi Wisma Atlet yang menyeretnya ke balik jeruji besi selama lebih dari satu dekade.
Namun, seperti yang ia sampaikan dengan suara bergetar namun tegar:
“Penjara adalah sekolah kehidupan yang paling mahal. Di sanalah saya menemukan jati diri sebagai hamba Allah.”
Di tengah sunyi penjara, Angelina berkenalan dengan Al-Qur’an. Awalnya hanya sebagai bacaan, namun lambat laun menjadi penuntun hidup. Dari perenungan ayat demi ayat, ia menemukan ketenangan, harapan, dan cinta yang tak pernah ia rasakan sebelumnya. Proses inilah yang mengantarkannya menjadi mualaf — memeluk Islam dengan sepenuh hati.
Kini, selepas bebas, Angelina bukan hanya bangkit, tetapi juga mengabdikan diri sebagai pendakwah. Ia berkeliling dari kota ke kota, berbagi kisah dan menyemai semangat hijrah, khususnya kepada perempuan dan generasi muda. Selain berdakwah, ia juga mengelola usaha busana muslim, yang sebagian hasilnya disumbangkan untuk kegiatan sosial.
Tabligh Akbar ini sendiri diprakarsai oleh gabungan elemen ormas perempuan di Boyolali, dengan pelaksana utama dari unsur Aisyiyah. Kehadiran Angelina menjadi magnet tersendiri. Para hadirin, terutama ibu-ibu, tampak terharu dan terinspirasi oleh perubahan hidupnya yang menyentuh.
Di akhir ceramahnya, Angelina membacakan ayat yang menjadi titik balik hidupnya:
“Barang siapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar, dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya.” (QS At-Talaq: 2-3)
Angelina Sondakh telah membuktikan bahwa manusia bisa saja jatuh, tapi tidak harus terpuruk selamanya. Asal ada kemauan untuk kembali kepada Allah, setiap luka bisa menjadi cahaya, dan setiap airmata bisa berubah menjadi doa penyelamat. Rochmad Taufik