Jurnaljatengdiynews.com-Kudus – Senin (22/09/2025), Santri Alumni BSM 37 selaku koordinator kelompok Tani PPR Kudus dan owner Banana Garden mengadakan diskusi kolaboratif bersama akademisi Politeknik Kudus. Kegiatan yang berlangsung di Gedung Laboratorium Politeknik Kudus ini menghadirkan Dr. Sukresna, S.H., M.H., Ketua Yayasan sekaligus dosen Universitas Muria Kudus (UMK), serta Prapto, pengurus yayasan Politeknik Kudus.
Agenda diskusi membahas strategi pengembangan Green Campus berbasis Integrated Farming yang terhubung dengan teknologi modern seperti Artificial Intelligence (AI), Internet of Things (IoT), dan Green Energy.
Dr. Sukresna menekankan bahwa kolaborasi ini bukan sekadar pertanian tradisional, melainkan transformasi kampus menjadi laboratorium hidup (living lab) yang mengintegrasikan riset, pangan sehat, dan energi berkelanjutan.
Beberapa poin strategis yang dibahas antara lain,
1. AI untuk Pertanian Hijau – aplikasi prediksi panen, nutrisi gizi seimbang mahasiswa, serta kontrol kualitas produk organik.
2. IoT untuk Smart Farming – sistem rumah kaca cerdas, smart feeding, hingga monitoring konsumsi pangan kampus.
3. Green Energy – pemanfaatan PLTS (panel surya), biogas dari limbah organik, serta produksi pupuk organik mandiri.
4. Integrated Farming Skala Kampus – kebun organik (sayur, buah, rempah), kolam ikan dengan azolla, kandang ayam & domba, serta kantin sehat berbahan panen sendiri.
Dengan alur produksi yang terintegrasi, hasil panen kebun, kolam, dan kandang akan langsung masuk ke kantin kampus. Mahasiswa pun mendapatkan akses makanan sehat, bergizi seimbang, dengan dukungan energi hijau berkelanjutan.
Santri alumni BSM 37 menyampaikan bahwa sinergi ini diharapkan mampu melahirkan kader mahasiswa yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga peduli pada ketahanan pangan, lingkungan, dan energi hijau.
✨ Visi akhirnya adalah menjadikan Politeknik Kudus sebagai Kampus Hijau berbasis Integrated Farming Modern guna mewujudkan program ketahanan pangan, tempat mahasiswa belajar teori sekaligus hidup sehat dari hasil panen kampus sendiri. (Rochmad Taufiq)













