Jurnaljatengdiynews.com – Kudus – Suasana hangat dan penuh keakraban mewarnai acara Halal Bihalal dan Konsolidasi Paguyuban Pedagang Kios dan Warung (P3KW) Manunggal Karyo, yang digelar pada Selasa, 23 April 2025, bertempat di Balai Desa Colo, mulai pukul 13.00 WIB hingga selesai.
Acara ini menjadi momentum penting untuk mempererat silaturahmi serta memperkuat koordinasi antara para pedagang kawasan wisata Colo dengan berbagai pemangku kepentingan di Kabupaten Kudus.
Sejumlah tokoh penting hadir dalam kegiatan ini, di antaranya Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus, Mutrikah, PLT Camat Dawe, Dian, yang hadir mewakili Bupati Kudus, PLT Kepala Desa Colo, Ketua HPI (Himpunan Pramuwisata Indonesia) Cabang Kudus sekaligus Kepala FKBN Kudus, Sri Hartini, serta perwakilan dari ketua PCTA Kudus, Sabari.
Empat sambutan utama disampaikan dalam acara ini. Ketua P3KW Manunggal Karyo, Abdul Rohman, dalam sambutannya menyampaikan harapan besar agar paguyuban ini menjadi wadah yang solid dan mandiri, serta mampu berperan aktif dalam menjaga ketertiban dan kenyamanan kawasan wisata Colo.
Kemudian, PLT Kepala Desa Colo turut menyampaikan dukungan penuh dari pemerintah desa terhadap program-program pemberdayaan pedagang, serta pentingnya sinergi antar unsur masyarakat dan pemerintah dalam mengelola potensi wisata desa.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Mutrikah,SH. menekankan bahwa wisata religius Colo memiliki kekuatan besar sebagai daya tarik utama Kabupaten Kudus. Ia mengajak semua pihak, khususnya para pedagang, untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan menjaga lingkungan wisata agar tetap bersih, ramah, dan nyaman bagi para pengunjung.
Sementara itu, sambutan Bupati Kudus yang diwakili PLT Camat Dawe, Dian Noor Tamzis Hanafi,S.STP.MP, menyampaikan apresiasi atas inisiatif pembentukan dan penguatan P3KW Manunggal Karyo. Dalam pesannya, Bupati menegaskan pentingnya kolaborasi antara pelaku usaha, tokoh masyarakat, dan pemerintah untuk menciptakan kawasan wisata yang aman, nyaman, dan berdaya saing.
Sri Hartini, selaku Ketua HPI dan Kepala FKBN Kudus, juga menyampaikan dukungan penuh terhadap keberadaan P3KW Manunggal Karyo. Ia menyatakan siap memberikan pendampingan dan arahan untuk peningkatan kapasitas SDM para anggota paguyuban, khususnya dalam bidang pelayanan wisata dan etika usaha.
Sebagai penutup, acara ditutup dengan siraman rohani oleh Romo Kyai Abdul Somad dari Kudus, yang memberikan tausiah menyejukkan dan memotivasi para hadirin agar tetap menjunjung nilai-nilai ukhuwah, kejujuran, dan kerja keras dalam menjalankan usaha serta kehidupan sehari-hari.
Acara ini menjadi penanda semangat baru bagi seluruh elemen yang terlibat, untuk terus bersinergi memajukan kawasan wisata Colo sebagai destinasi religi unggulan di Kabupaten Kudus.
— Rochmad Taufiq