Jurnajatengdiynews.com, Jogjakarta-Sahabat bisa menjadi bentuk kerinduan pada sosok teman baik yang selalu hadir dalam suka dan dukamu. Meski berjauhan, sahabat akan selalu di hati. Dalam kehidupan kita yang serba cepat, kangen sahabat benar-benar normal karena persahabatan adalah salah satu hubungan paling berharga yang kita miliki.
Setiap saat, setiap waktu, kita membutuhkan sosok sahabat untuk sekadar berbincang apa yang terjadi hari itu, berbagi kesedihan dan kegembiraan, hingga meminta masukan akan hal-hal tertentu.
Hanya, dengan berbagai alasan, yang menyebabakan sahabat tak bisa selalu berdekatan dengan mereka. Bisa jadi alasan pekerjaan, studi, dan sebagainya, memaksa anda dan sahabat harus saling berjauhan secara jarak geografis. Namun, sebagai seorang sahabat harus yakin, persahabatanmu akan baik-baik saja.
Saat anda merindukan sosok sahabat, maka sekedar Ngopi darat, ngopi bersama dan gong jinagong menjadi solusi terbaik untuk melepas kangen dan berdiskusi ringan guna membicarakan hal hal baik dan demi memberi manfaat bagi siapapun yang membutuhkan.
Adalah sebuah komunitas kecil dari group Whatsapp Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Jogjakarta dengan bahagia dan penuh keakraban mengadakan acara Temu Kangen Gong Jinagong yang diadakan pada tanggal 05 Maret 2024 di Resto Sop Kaki Kambing Jalan Magelang- Jogjakarta. Kegiatan temu kangen yang sangat dinantikan ini menjadi momentum penting bagi para-sahabat alumni Universitas Gadjah Mada khususnya bagi para sahabat yang gemar gong jinagong dan bagi mereka yang suka Ngopi di wilayah Jogjakarta dalam membangun kembali hubungan dan mempererat jalinan shilaturahim.
Temu Kangen Komunitas pecinta Ngopi ini bertujuan untuk menyatukan visi para alumni UGM di wilayah Jogjakarta dan sekitarnya dalam membangun jejaring sosial ekonomi demi mewujudkan kemaslahatan bersama. Dalam gong Jinagong santai ini diharapkan dapat menjadi platform yang memfasilitasi interaksi, kolaborasi, serta penguatan jaringan antara alumni UGM untuk saling mendukung dan akrab dalam berbagai aspek kehidupan sesuai tema Acara yang dibawa yaitu “ Gong Jinagong NGOPI : Ngolah Pikir”.
Dalam pertemuan tahap awal ini dihadiri para sahabat Alumni terdekat di sekitar Jogjakarta antara lain Nugroho, Nurul, Retno wulandari dan Rochmad serta satu orang perempuan dari kampus Mercubuana ahli jamur. Gong Jinagong perdana ini lebih banyak membicarakan hal-hal ringan dan saling menceritakan pengalaman pribadinya masing masing. “yang penting kita sudah bisa ketemu dulu, dan berawal dari petermuan awal ini, Insya Allah bnyak hal kedepan yang bisa kita kerjakan” terang Nurul salah satu alumni dan seorang pengamen berdasi ini.
“kita mulai dari Seribu Rupiah, baru lima Ribu, Sepuluh Ribu dan seterusnya, maka selanjutnya dia akan menikmati dari jerih payahnya sendiri-maka lama lama akan menjadi besar” tambah Nurul.
Dalam kesempatan diskusi tersebut banyak diberikan masukan dan pengalaman oleh Dr Nurul walapun ia seorang Doktor Psikologi namun pengalamannya dalam dunia marketing sangat piawai dan memiliki jarigan bisnis yang sangat luas baik dari jalur Alumni Kagama, IPB, IAIN dan lain lain, dari dalam maupun dari luar negeri. “Banyak banget teman teman kita Alumni UGM di Luar negeri, seperti di Amerika, Jerman yang bisa kita jadikan sebagai patner dalam bisnis kita, kita bicarakan sistem nya, yang penting ayo kita rajin NGOPI he he, apa saja disekitar asal kita jeli pasti bisa jai duit” tambah Nurul.
Selain mahir menjadi marketing berbagai produk dan komoditas Nurul dalam waktu enam bulan terakhir ini telah membangun dan memiliki empat perusahann Mie sehat rendah Gluten dan rendah Kalori yang berbahan baku dari singkong, “jika teman teman mau dan bisa memiliki pasar, mie sehat produk kita ini, maka kedepan bisa meramaikan pasar domestik dan luar negeri yang kita kelola bersama-sama” tambahnya. (Mad)